Jumat, 27 Maret 2020

JARINGAN INTERNET

ASSALAMUALAIKUM WR. WB.

Segala puji bagi Allah S.W.T yang telah memberikan kesehatan dan kesempatan bagi saya dan pembaca sekalian untuk berbagi ilmu dan informasi melalui blog ini.




JARINGAN INTERNET-Menurut KBBI, Internet adalah jaringan komunikasi elektronik yang menghubungkan jaringan komputer dan fasilitas komputer yang terorganisasi di seluruh dunia melalui telepon atau satelit.

1. JARINGAN Berdasarkan Jangkauan Geografis
  • PAN ( Personal Area Network )


Jaringan PAN adalah jaringan yang hanya mencakup perseorangan dan memiliki batas jangkauan yang sangat kecil. Batas jangkauan jaringan ini sekitar 10 meter. Perkembangan teknologi yang semakin maju membuat jaringan PAN mulai jarang digunakan. Salah satu bentuk penggunaan jaringan PAN adalah jaringan Bluetooth.
  • HAN ( Home Area Network )
Layaknya istilah PAN, istilah HAN juga jarang digunakan. Salah satu contoh dari jaringan ini adalah ketika memasang televisi berlangganan yang dilengkapi dengan internet. Biasanya jaringan tersebut dihubungkan dengan router yang ditempatkan di dalam rumah. Sesuai dengan namanya, jaringan internet ini hanya mencakup satu buah rumah saja.
  • LAN ( Local Area Network )


LAN hanya mampu mencakup wilayah tidak lebih dari 1 kilometer persegi. Biasanya LAN digunakan hanya dalam satu gedung saja. Dalam penggunaannya, biasanya digunakan kabel dengan teknologi IEEE 802.3, yaitu kabel Ethernet, untuk menghubungkan antar perangkat komputer dalam jaringan. Contoh pengaplikasian dari LAN adalah warnet alias warung internet, mereka menggunakan LAN untuk menghubungkan billing dengan OP (server). Selain menggunakan teknologi Ethernet, LAN juga menggunakan teknologi 802.11b yang lebih dikenal dengan istilah Wi-Fi. LAN yang menggunakan Wi-Fi disebut dengan WLAN atau Wireless Local Area Network. sumber : https://jagad.id/jenis-jenis-jaringan-internet-dan-fungsinya/
Dengan jaringan ini, setiap komputer dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
karakteristik LAN  sebagai berikut :
  1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
  2. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
  3. Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi server yang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.
  4. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
  • MAN ( Metropolitan Area Network )
Jaringan MAN merupakan pengembangan dari jaringan LAN. MAN mampu mencakup wilayah dengan luas berkisar 10-50 km, sehingga pada umumnya jaringan ini mampu menghubungkan komputer yang berada di lain kota atau kabupaten tetapi masih berada dalam satu provinsi (atau masih berada dalam radius kurang dari 50 km).  Jaringan MAN sebenarnya gabungan dari beberapa LAN. Jaringan ini hanya memiliki satu atau dua kabel dan tidak dilengkapi dengan elemen switching, sehingga rancangan menjadi lebih simpel.

Jaringan MAN didukung oleh kabel dengan kecepatan transfer data yang terbilang tinggi. hal ini memungkinkan penerimaan informasi antar komputer berlangsung sangat cepat. umumnya, Jaringan ini menggunakan gelombang radio

Contoh bentuk penggunaan jaringan MAN yaitu jaringan departemen dengan beberapa kantor departemen tingkat kabupaten atau kota dihubungkan antara satu dengan lainnya.
  • WAN ( Wide Area Network )
WAN atau Wide Area Networking adalah suatu jaringan yang mempunyai jangkauan sangat luas yang mencakup wilayah antar kota, provinsi, negara bahkan antar benua. WAN biasanya dihubungkan menggunakan gelombang elektromagnetik dengan bantuan satelit.

Sebenarnya WAN mirip dengan MAN yaitu sama-sama menghubungkan beberapa LAN. Akan tetapi, jumlah LAN yang mampu dihubungkan oleh jaringan WAN jauh lebih banyak daripada yang mampu dihubungkan oleh jaringan MAN.


2. Jaringan berdasarkan topologinya.
Topologi adalah cara untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. 
a. Topologi star (bintang)
Pada topologi star antara komputer yang satu dengan yang lainnya berkomunikasi langsung melalui central (pusat). Central ini bisa berupa Hub atau Komputer.lalu lintas data di kirim dari komputer lalu melewati sentral dan kemudian di teruskan ke komputer lain.Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
Kelebihan
  • Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan 2 station yang terpaut.
  • Tingkat keamanan termasuk tinggi.
  • Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
  • Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah
Kekurangan
  • Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti.
  • Perlunya disiapkan node tengah cadangan.
b. Topologi ring (cincin)
Topologi Cincin adalah topologi jaringan dimana setiap titik terkoneksi ke dua titik lainnya, membentuk jalur melingkar membentuk cincin. 
Antara komputer client satu dengan yang lainnya mempunyai tingkatan yang sama. Setiap data akan di periksa apakah data tersebut cocok atau tidak. Jika benar maka akan di proses tapi jika tida maka akan di teruskan ke client yang lain.

Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
c.Jopologi bus 

Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer.

Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu sambungan putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.

Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial menjamur. Topologi ini juga sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).
Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
d. Topologi tree (pohon)
Topologi pohon ini merupakan pengembangan dari topologi bintang, dimana salah satu simpul menjadi pengontrol bagi sejumlah simpul yang berada dibawahnya.

3. Berdasarkan Media Transmisi Data yang Digunakan

  • Jaringan Berkabel ( Wired Network )
Wired network adalah sebuah jaringan yang menggunakan media kabel sebagai transmisi atau pengiriman data. Ada banyak jenis kabel yang bisa digunakan untuk jaringan ini,

Baca tentang macam-macam kabel jaringan disini
  • Jaringan Nirkabel / Tanpa Kabel ( Wireless Network )
Jaringan ini tidak menggunakan media kabel dalam pengiriman data dari komputer yang satu ke komputer yang lain. Jaringan ini menggunakan gelombang elektromagnetik untuk mengirimkan sinyal data antar komputer. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah alat yang bernama wireless adapter agar bisa mengirim dan menerima data yang dikirimkan oleh komputer lain.

4. Berdasarkan Peranan dan Hubungan Tiap Komputer

  • Jaringan Client-Server
Jaringan ini terdiri atas satu atau lebih komputer server dan komputer client. Komputer server bertugas sebagai penyedia informasi / data dan komputer client bertugas untuk menampilkan data yang didapat dari komputer server.
Sistem jaringan model peer to peer memungkinkan seorang pengguna membagi sumber daya yang ada di komputernya, baik itu berupa file data, printer dan lainlain serta mengakses sumber daya yang terdapat pada komputer lain. Namun model ini tidak mempunyai sebuah file server atau sumber daya terpusat, seluruh komputer mempunyai kemampuan yang sama untuk memakai sumber daya yang tersedia di jaringan. Model ini didesain untuk jaringan yang berskala kecil dan menengah.
  • Jaringan Peer to Peer
Jaringan client srver memungkinkan jaringan untuk mensentralisasi fungsi dan aplikasi kepada satu atau dua dedicated file server. Sebuah file server menjadi jantung dari keseluruhan sistem, memungkinkan untuk mengakses sumber daya dan menyediakan keamanan.

Jaringan ini sangat berbeda dengan jaringan client-server. Meskipun sama-sama memiliki komputer server dan komputer client, tetapi fungsi atau tugas dari komputer tersebut berbeda dari tugas yang ada pada jaringan client-server. Dalam jaringan client-server, komputer server­ dan client memiliki fungsi yang berbeda dan tidak dapat ditukar-tukar. Akan tetapi, pada jaringan peer to peer, fungsi komputer server dan komputer client dapat ditukar-tukar. Komputer server dapat berfungsi sebagai komputer client dan komputer client juga dapat berfungsi sebagai komputer server.
[]


SUMBER : 
>dengan beberapa modifikasi dan perubahan.

1 komentar: